Ciri khas cap/stempel bangsa Cina sejak zaman dulu yaitu dengan cetak timbul pada sebongkah giok dengan menggunakan tinta berwarna merah. Mengapa merah, karena merah merupakan warna keberuntungan masyarakat Cina. Selain itu, warna merah sangat menonjol pada lukisan maupun kertas, sehingga penting digunakan pada stempel, apalagi mengingat kecilnya ukuran stempel.
Stempel semacam ini telah digunakan oleh kaisar (sebagai tanda pengenal dan lambang kebesaran), para instansi pemerintahan (untuk menunjukkan tanda tangan/kekuasaan/jabatan), para seniman lukisan dan kaligrafi (sebagai trademark), sebagai pembuat mata uang, dan keperluan-keperluan lainnya. Hal ini mempengaruhi teknik membuat kemasan tempo dulu, terutama sebagai pengaruh dari kebudayaan Cina. Penggunaan stempel ini sudah ada sejak sangat lama, yaitu paling pertama kurang lebih sejak Dinasti Shang (tahun 1600-1046 Sebelum Masehi).
Stempel semacam ini telah digunakan oleh kaisar (sebagai tanda pengenal dan lambang kebesaran), para instansi pemerintahan (untuk menunjukkan tanda tangan/kekuasaan/jabatan), para seniman lukisan dan kaligrafi (sebagai trademark), sebagai pembuat mata uang, dan keperluan-keperluan lainnya. Hal ini mempengaruhi teknik membuat kemasan tempo dulu, terutama sebagai pengaruh dari kebudayaan Cina. Penggunaan stempel ini sudah ada sejak sangat lama, yaitu paling pertama kurang lebih sejak Dinasti Shang (tahun 1600-1046 Sebelum Masehi).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar